Inovasi Tiada Henti

Inovasi Tanpa Henti

Muncul gadget,laptop,ponsel, dan produk baru berbasis IT lainnya.

Tak terasa pemeran teknologi dunia, Ce-BIT, memasuki usia ke-20. Bertempat di Hannover-kota yang terletak di belahan utara Jerman, lebih dari 6.000 perusahaan ikut serta, dengan sekitar 3.300 peserta diantaranya berasal dari 70 negara di luar Jerman.

Eksibisi yang berlangsung 9-15 Maret 2006 di area seluas 310.412 meter persegi tersebut mendatangkan pengunjung sebanyak 450.000 orang. Maklum, seperti tahun-tahun sebelumnya, banyak produk inovatif yang akan beredar di masa depan de pamerkan disini.

Siaran Televisi Mobile

Berbagai peranti berlabel “ter” nongol disitu. TV anyar datar termahal, hard drive paling mungil, ponsel berkamera paling powerful, dan sebagainya. MP3 player, ponsel, wireless Bluetooth headset, TV, kamera digital, scanner RFID dan laptop menyesaki arena. Tren siaran mobile TV via standar DVB-H dan DMB menjadi perhatian cukup serius. Samsung YM-PD1 dan Nokia N92, misalnya, memiliki penerima DVB-H.

Ponsel dan gadget yang mengadopsi teknologi HSDPA (High-Speed Downlink Packet Access) untuk jaringan seluler UMTS dan triple Play, untuk menerima siaran TV, berinternet dan menelepon, pun semakin banyak. T-Mobile MDA Vario II adalah salah satunya.

Penerapan prosesor Intel Pentium D (Dual core) pada laptop juga semakin berkembang pesat, karena performa notebook meningkat, demikian daya tahan baterainya. Salah satunya BenQ Joybook S61, yang memiliki layar LCD 12,1 inci widescreen dan koneksi Wifi.

Dari segi desain,ada laptop Asus Lamborghini VX1 yang menawan. Namun, orang seketika teringat dengan langkah Acer yang sebelunya juga menggandeng pabrik mobil sport Ferrari untuk memproduksi notebook Acer Ferrari.

Tercuat pula rencana untuk memperkuat penerimaan sinyal satelit GPS (Global Positioning System), sehingga bisa digunakan di dalam rumah atau di ruang bawah tanah. Sementara itu, proyektor multimedia terlihat semakin kecil,ringan,dan bisa beropersi dengan baterai.

Sejumlah softwareyang segera beredar di pasar tampak di sana. Ada Pinnacle Studio 10.5, Magix Movies To Go, dan Ulead Filmbrennerei 5 yang telah mendukung format Blu-Ray dan HD-DVD. Sistem operasi Windows Vistayang beredar November mendatang pun unjuk kebolehan.

Ajang Piala Dunia 2006 di Jerman menjadi cantelan produsen TV memamerkan TV layar besar dan High Definition Television (HDTV). Panasonic misalnya, memamerkan TV plasma layar datar 103 inci.

Selain fokus pada teknologi hiburan, CeBIT memunculkan sejumlah inovasi yang memudahkan pekerjaan manusia.Tampak di antaranya pakaian dengana sensor pengukur panas dan gas beracun untuk petugas pemadam kebakaran, serta mesin pemotong rumput yang beroperasi melalui komputer.

PC Ultramungil

Sistem operasi tablet Origami kreasi Microsoft yang menjadi generasi lanjutan Microsoft Windows XP Tablet PC edition termasuk salah satu yang menjadi perhatian banyak orang. Tiga produk Ultra-Mobile PC (UMPC) telah membundelnya : Samsung Q1, Asus R2H, dan Founder MiniNote.

UNPC sekilas mirip Sony PSP, namun sebenarnya berkemampuan penuh seperti Windows XP. Fiturnya antara lain MP3 player, game,video,kamera dan TV, serta didukung baterai 3 jam dan hard disk 60 GB. Kabar yang kami terima,UMPC akan dijual dengan harga US$ 600 –US$ 1.000 (sekitar Rp. 6- 10 juta). Produk lain yang diperkirakan menuai sukses adalah Samsung M8000 Pocket PC Phone. Peranti digital ini tercatat sebagai PDA pertama yang memiliki teknologi WiBro (Wireless Broadband). Teknologi nirkabel ini serupa dengan WiMAX/802, dengan kecepatan akses data mencapai 100 Gbps.

CeBIT Asia 2006 akan berlangsung 17-20 September mendatang, di Shanghai New International Expo Centre, Cina. Sementara CeBIT Hannover ke-21 akan berlangsung 15-21 Maret 2007 di tempat yang sama.

Kita boleh berharap akan muncul lagi teknologi yang semakin canggih. Bahkan mungkin saja lahir sebuah produk konvergensi digital baru yang memiliki fitur komplet, missal ponsel yang berfungsi juga sebagai proyektor atau mobile server. Siapa tahu?